Dalam upaya menjaga kesehatan masyarakat dan mencegah penyebaran penyakit yang disebabkan oleh nyamuk, Pemerintah Desa Sidomukti bersama Puskesmas Mayang melaksanakan kegiatan Pembrantasan Sarang Nyamuk (PSN) dan fogging di beberapa titik yang dianggap rawan. Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk memberantas keberadaan jentik-jentik nyamuk penyebab penyakit demam berdarah, malaria, dan chikungunya. Kegiatan diawali dengan sosialisasi kepada masyarakat secara dor to dor tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan mengurangi tempat-tempat yang dapat menjadi sarang nyamuk, seperti penampungan air yang tidak tertutup rapat, Menguras genangan air. Selain itu, petugas dari Puskesmas Mayang juga memberikan edukasi mengenai cara-cara sederhana yang bisa dilakukan untuk mencegah berkembang biaknya nyamuk di lingkungan rumah. tim yang terdiri dari petugas kesehatan, Perangkat Desa, Bhabinkamtibmas dan Bhabinsa melakukan fogging di beberapa titik yang memiliki potensi tinggi dalam penularan penyakit tersebut. Proses fogging dilakukan dengan menggunakan alat penyemprot yang mengeluarkan kabut insektisida untuk membunuh nyamuk dewasa.
Kepala Desa Sidomukti, Bapak Sunardi Hadi, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan langkah preventif yang penting untuk menjaga kesehatan warga desa. “Kami berharap dengan adanya PSN dan fogging ini, warga Sidomukti bisa terhindar dari penyakit yang ditularkan oleh nyamuk. Kegiatan ini akan rutin kami lakukan, bersama dengan Puskesmas Mayang, sebagai bentuk komitmen kami untuk memastikan kesehatan masyarakat tetap terjaga,” ujarnya.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dari masyarakat, yang menganggap langkah tersebut sangat penting untuk mencegah penyakit musiman yang sering menyerang pada musim hujan. Diharapkan, melalui sinergi antara pemerintah desa dan puskesmas, kedepannya Desa Sidomukti bisa bebas dari penyakit yang disebabkan oleh nyamuk.
Dalam upaya menjaga kesehatan masyarakat dan mencegah penyebaran penyakit yang disebabkan oleh nyamuk, Pemerintah Desa Sidomukti bersama Puskesmas Mayang melaksanakan kegiatan Pembrantasan Sarang Nyamuk (PSN) dan fogging di beberapa titik yang dianggap rawan. Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk memberantas keberadaan jentik-jentik nyamuk penyebab penyakit demam berdarah, malaria, dan chikungunya.
Kegiatan diawali dengan sosialisasi kepada masyarakat secara dor to dor tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan mengurangi tempat-tempat yang dapat menjadi sarang nyamuk, seperti penampungan air yang tidak tertutup rapat, Menguras genangan air. Selain itu, petugas dari Puskesmas Mayang juga memberikan edukasi mengenai cara-cara sederhana yang bisa dilakukan untuk mencegah berkembang biaknya nyamuk di lingkungan rumah. tim yang terdiri dari petugas kesehatan, Perangkat Desa, Bhabinkamtibmas dan Bhabinsa melakukan fogging di beberapa titik yang memiliki potensi tinggi dalam penularan penyakit tersebut. Proses fogging dilakukan dengan menggunakan alat penyemprot yang mengeluarkan kabut insektisida untuk membunuh nyamuk dewasa.
Kepala Desa Sidomukti, Bapak Sunardi Hadi, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan langkah preventif yang penting untuk menjaga kesehatan warga desa. “Kami berharap dengan adanya PSN dan fogging ini, warga Sidomukti bisa terhindar dari penyakit yang ditularkan oleh nyamuk. Kegiatan ini akan rutin kami lakukan, bersama dengan Puskesmas Mayang, sebagai bentuk komitmen kami untuk memastikan kesehatan masyarakat tetap terjaga,” ujarnya.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dari masyarakat, yang menganggap langkah tersebut sangat penting untuk mencegah penyakit musiman yang sering menyerang pada musim hujan. Diharapkan, melalui sinergi antara pemerintah desa dan puskesmas, kedepannya Desa Sidomukti bisa bebas dari penyakit yang disebabkan oleh nyamuk.